Tempe Sehat bagi Tubuh: Mitos dan Fakta

Tempe sehat bagi tubuh: Mitos dan fakta

Siapa yang tak kenal dengan tempe? Makanan yang terbuat dari kedelai ini memang sudah menjadi makanan tradisional Indonesia yang populer. Tidak hanya enak, tempe juga sering dianggap sebagai makanan yang sehat bagi tubuh. Namun, apakah benar tempe sehat bagi tubuh? Mari kita kupas lebih dalam mengenai mitos dan fakta seputar tempe.

Pertama-tama, mari kita bahas mengenai mitos seputar tempe. Salah satu mitos yang sering beredar adalah tempe bisa membuat gemuk. Menurut dr. Fiastuti Witjaksono, SpGK, MPH, dari KlikDokter, mitos ini sebenarnya tidak sepenuhnya benar. “Tempe memang mengandung protein tinggi yang bisa membantu memperbaiki dan membangun otot. Namun, kalori yang terkandung dalam tempe tidak terlalu tinggi sehingga tidak akan membuat gemuk jika dikonsumsi dengan porsi yang tepat,” jelas dr. Fiastuti.

Selain itu, mitos lain yang sering muncul adalah tempe bisa meningkatkan kolesterol. Namun, menurut Ahli Gizi, dr. Novita Listyani, M.Gizi, tempe sebenarnya mengandung lemak tak jenuh yang baik untuk kesehatan jantung. “Tempe juga mengandung serat yang bisa membantu menurunkan kadar kolesterol jahat dalam tubuh,” tambah dr. Novita.

Sekarang, mari kita bahas fakta seputar tempe. Tempe memang mengandung berbagai nutrisi yang baik bagi tubuh. Menurut penelitian yang dilakukan oleh Universitas Indonesia, tempe mengandung protein, serat, vitamin B, asam amino esensial, dan mineral seperti kalsium, fosfor, dan zat besi. “Kandungan nutrisi dalam tempe membuatnya menjadi pilihan yang baik sebagai sumber protein nabati bagi vegetarian atau vegan,” ungkap Prof. Dr. Ir. Endang S. Rahayu, M.App.Sc, dari Institut Pertanian Bogor.

Selain itu, tempe juga mengandung probiotik yang baik untuk kesehatan pencernaan. Menurut dr. dr. Maya Dewi Sari, M.Gizi, SpGK, probiotik dalam tempe bisa membantu menjaga keseimbangan bakteri baik dalam usus. “Dengan mengonsumsi tempe secara teratur, kita bisa menjaga kesehatan pencernaan dan meningkatkan sistem kekebalan tubuh,” jelas dr. Maya.

Jadi, tempe memang sehat bagi tubuh jika dikonsumsi dengan porsi yang tepat. Jangan terlalu percaya pada mitos seputar tempe dan pastikan untuk memilih tempe yang berkualitas. Dengan mengombinasikan tempe dengan makanan sehat lainnya, kita bisa mendapatkan manfaat nutrisi yang optimal bagi tubuh kita. Jadi, jangan ragu untuk menikmati tempe sebagai bagian dari pola makan sehat Anda. Tempe sehat bagi tubuh, bukan hanya mitos, tapi juga fakta yang bisa dipercaya.